Senin, 13 Juli 2009

10 Kg Tumor di Perut Marbayah

Marbayah tergolek lemah di Ruang Melati Kelas 1C RSUD Banjarbaru. Perempuan asal Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalsel, yang berusia 34 tahun itu hanya bisa menggerakkan tangan dan kepalanya.

Jarum infus pun masih menancap di tangan kanannya. Ibu dua anak itu baru mengeluarkan tumor seberat 10 kilogram, lewat operasi oleh dr Atjo Adhmart, dokter bedah. Daging berlendir itu disebut kista ovarium.

Untuk mengeluarkannya, dokter memerlukan waktu sekitar satu jam. Operasi dilaksanakan, Senin (13/7) sekitar pukul 11.00 Wita. "Operasi berjalan lancar, tidak berpengaruh banyak terhadap kondisi kesehatan pasien," kata dr Atjo.

Dokter di RSUD Banjarbaru sering melakukan operasi pengeluaran tumor kista ovarium. Namun, tumor yang diderita Marbayah merupakan yang terbesar. "Selama ini tumor yang berhasil diangkat seberat delapan kilogram. Tumor Marbayah itu terberat sehingga memecahkan rekor di RSUD Banjarbaru," kata dr Atjo.

Dia mengimbau, jika ada warga yang memiliki benjolan seperti itu, segera memeriksakannya ke rumah sakit atau klinik kesehatan terdekat sehingga bisa ditangani lebih cepat.

Faturrahman, suami Marbayah, mengatakan, gejala tumor itu diketahui dua tahun lalu. "Awalnya benjolan kecil, tapi terus membesar," katanya.

Setelah sekitar dua tahun, perut istrinya makin besar seperti orang hamil. Ketika diperiksa ternyata benjolan itu tumor. Lantaran tidak cukup biaya, dia mengurungkan niat mengoperasi dan memilih pengobatan tradisional. Upaya penyembuhan tradisional tidak mendatangkan kesembuhan, dia memutuskan membawa istrinya ke rumah sakit untuk dioperasi. Untungnya, istrinya pegawai negeri sipil sehingga biaya operasi ditanggung asuransi.

(Sumber : Kompas Online, 14/7/2009)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

© 2009 Fresh Template. Powered by Blogger.

Fresh Template by NdyTeeN